Sejarah dan Filsafat Sains dan Ilmu Pendidikan

Abstrak

Sejarah dan sifat ilmu dan hubungannya dengan pendidikan sains dilombakan daerah. Namun, ilmu cara yang diajarkan tak terelakkan memberikan pesan implisit untuk peserta didik mengenai sifat dari ilmu pengetahuan - dan pesan bahkan eksplisit tentang pertanyaan, eksperimen atau bukti yang dirusak jika proses ini tidak penting dalam proses belajar. Makalah ini membahas sifat ilmu pengetahuan seperti yang dirasakan dari perspektif yang berbeda: 'mayat fakta' sebagai, sebagai 'teori' 'interpretasi kreatif',, 'investigasi' dan 'aplikasi'. Ini juga mengkaji dasar pemikiran untuk dan pentingnya pendidikan ilmu pengetahuan. Dalam ilmu dunia modern kita dan aplikasinya sangat luas dan kuat yang mereka menimpa pada hampir setiap aspek kehidupan termasuk: etika, hukum, ekonomi, lingkungan, budaya, sosial, medis, spiritual dan agama. Sebuah jumlah download yang disediakan yang menyediakan sumber daya tambahan bersama dengan daftar buku yang berguna dan situs web.
Bukti dalam memenuhi berbagai standar Q dapat dikumpulkan dari unit ini tetapi fokus utama adalah pada Q7 dan pada kualitas pengetahuan subjek mereka Q14.
Kata kunci: Sejarah, Filsafat, Ilmu Alam, Ilmu Pendidikan.

Isi

1.0 Pengenalan
2.0 "Apa ini hal yang disebut ilmu pengetahuan?"
3.0 Mengapa sebuah Pendidikan di Materi Ilmu?
4.0 Pandangan tentang ilmu pengetahuan
5.0 Ilmu untuk Siapa
6.0 Penilaian perubahan
7.0 Situs web
8.0 Buku: Abjad rangka

1.0 Pendahuluan

Arthur Koestler (1959 p503) berpendapat bahwa ilmu pengetahuan sampai abad ketujuh belas didasarkan sekitar filsafat Aristoteles dan logika. Karena ilmu pengetahuan abad ketujuh belas telah mengembangkan sekitar model Newtonian ilmu pengetahuan empiris. Meskipun Einstein dan terakhir Koestler besar ilmuwan berpendapat, ilmu pengetahuan masih dasarnya Newton. Pandangan ini tetap terbuka untuk diperdebatkan.
Ada sejumlah nasional Inggris dan kelompok-kelompok internasional yang menyajikan pandangan yang berbeda tentang Alam dan Filsafat Ilmu. Misalnya;

• Masyarakat Inggris untuk Filsafat Ilmu (BSPS)
• Masyarakat Inggris untuk Sejarah Sains (bjhs)
• Royal Society

Selain pencarian web, melalui Google misalnya akan menghasilkan banyak halaman situs dengan artikel didedikasikan untuk mengeksplorasi ide-ide dan perdebatan tentang sifat ilmu pengetahuan. Jurnal akademik menyediakan sumber lain untuk artikel dan pencarian melalui BEI atau host EBSCO menyediakan berbagai sumber lain. Akses ke jurnal elektronik biasanya membutuhkan dan password ATHENA diperoleh melalui Universitas. Beberapa situs web, seperti yang dari Society Inggris untuk Filsafat Ilmu memiliki berbagai link ke situs web lainnya, dan memiliki kedua akses terbuka dan halaman anggota.
Ada banyak pengaruh atas ilmu dalam evolusinya untuk bentuk yang sekarang. Agama, Politik, Masyarakat, dan kemajuan ilmiah dan teknologi di masa lalu dan terus membentuk arah ilmu pengetahuan. Informasi yang disajikan pada situs ini bertujuan untuk memberikan beberapa informasi, bimbingan dan link ke sumber yang lebih rinci.
Ilmu ini sering disajikan sebagai memiliki beberapa aspek.
Sebuah titik awal sederhana untuk memahami apa yang ilmu pengetahuan adalah menunjukkan bahwa ilmu pengetahuan dapat dilihat sebagai:

• Pengetahuan faktual? Kumpulan disiplin diskrit (biologi, kimia, fisika, geologi, astronomi, dll) dengan tubuh yang jelas pengetahuan
•   Bangunan teori Metode eksplorasi dan? Memperluas pengetahuan tentang dunia
•   Penafsiran Kegiatan dilakukan oleh para peneliti di laboratorium dalam memperluas dan memanipulasi pengetahuan?

Dengan setiap salah satu dari laporan yang mewakili model tampilan, tertentu atau aspek dari ilmu pengetahuan. Manakah dari ketiga aspek atau pandangan kita paling mungkin untuk menemukan di dalam kelas Anda?
Ambil P1.6_1.0a ' Sejarah dan Filsafat Ilmu sebuah pengantar '

2.0 "Apakah hal ini disebut ilmu pengetahuan?"

Pertanyaan yang diajukan oleh Chalmers (1978, 2003) "Apa ini hal yang disebut ilmu pengetahuan?" Adalah tidak mudah untuk menjawab. Memang para ilmuwan dan filsuf telah membahas pertanyaan ini selama berabad-abad.
Kadang-kadang adalah penemuan individu dalam ilmu pengetahuan yang signifikan, kadang-kadang kombinasi dari beberapa penemuan, dan terkadang adalah hubungan antara ilmu pengetahuan dan teknologi, yang membuat penemuan berguna yang penting. Pentingnya karya Newton adalah bahwa ia menarik bersama sejumlah helai untuk membuat sintesis baru, beberapa akan berpendapat bahwa Principia bukunya adalah buku ilmu pengetahuan terbesar yang pernah ditulis.
Ide-ide Newton dan ilmuwan lain di seluruh Eropa memunculkan apa yang telah disebut Revolusi ilmiah. Goodman dan Russell (1999 p1) mengutip Butterfield menunjukkan bahwa Revolusi Ilmiah Eropa "outshines semuanya sejak lahirnya agama Kristen dan mengurangi Renaissance dan Reformasi ke peringkat episode belaka."
Apakah seseorang menerima argumen seperti itu, benar sebagian atau tidak sama sekali, jelas bahwa sifat ilmu berubah. Ini berkembang menjadi proses empiris objektivis, metode penyelidikan ilmiah kita tahu dan gunakan saat ini. Pengamatan dan eksperimen adalah kunci untuk proses ini.
Pandangan ilmu sebagai eksperimental telah menyebabkan perumusan ide penyelidikan ilmiah. Dalam kurikulum nasional Inggris ini SC1, dan merupakan unsur yang memerlukan siswa untuk aktif, untuk bekerja secara praktis dan untuk merencanakan dan melakukan penyelidikan.
Namun (Huff (2003) berpendapat bahwa keterampilan dan proses penyelidikan ilmiah dan penyelidikan yang mendominasi masyarakat teknologi barat mungkin tidak begitu dominan dalam budaya lain Huff (2003) menunjukkan bahwa beberapa kelompok Islam di India dan Afrika Utara tidak dapat menerima proses. penyelidikan ilmiah, dan bahwa prinsip-prinsip ilmiah menantang beberapa tampilan batuan dasar masyarakat Cina. Oleh karena itu kita memiliki argumen bahwa budaya tertentu mungkin menantang dan tidak setuju dengan gagasan penyelidikan ilmiah.
Sebuah tantangan lebih lanjut untuk gagasan penyelidikan ilmiah dan investigasi berasal dari perspektif agama. Ferngren (2002) mendokumentasikan dengan baik beberapa kontroversi. Galileo (1564-1642) disajikan ide-ide baru dan menantang tentang ilmu pengetahuan. Ini terlihat; sebagai sesat oleh Gereja Katolik dan tidak sampai tahun 1990 bahwa karya Galileo akhirnya dihapus dari Daftar Buku sesat Paus. Dampak Agama pada ilmu telah banyak didokumentasikan dalam banyak buku dan jurnal seperti jurnal dari bjhs. Dengan demikian munculnya ide-ide ilmiah baru, atau teknologi baru mungkin tidak nyaman untuk kelompok agama dan lainnya dalam masyarakat.
Tanaman rekayasa genetika, penggunaan hewan untuk pengujian obat baru, dan kontrasepsi manusia sekarang adalah masalah antara tantangan kemajuan ilmiah dan prinsip moral dan agama. Dampak HIV pada masyarakat dan penolakan untuk menggunakan kontrasepsi dengan alasan agama, sebagai pelindung dari HIV hanyalah salah satu dari banyak bidang yang obyektif, empiris penyelidikan bentrokan ilmiah dengan agama budaya dan sudut pandang moral.
Museum Dr Jenner di Berkley Gloucestershire (Inggris), dan penemuan obat untuk cacar, meski kecil memiliki beberapa pameran menarik. Beberapa mengingatkan ilmuwan dan masyarakat yang kontroversi antara penemuan-penemuan baru dalam sains dan kedokteran dan persepsi populer ada fenomena baru.
Filsuf ilmu pengetahuan menunjukkan bahwa pada tahun-tahun awal ilmu benar-benar objektif, rasional dan empiris. Bukti dikumpulkan melalui metode ilmiah. Sejarawan Sains mungkin membantah pandangan ini. Karl Popper berpendapat bahwa para ilmuwan data yang dipilih dan pengamatan untuk membuktikan teori, tetapi teori-teori ilmiah yang benar adalah sementara dan bukti baru mungkin membuat mereka palsu. Popper berpendapat bahwa para ilmuwan memilih data, sehingga data tidak sepenuhnya objektif itu tunduk pada pilihan manusia.
Perdebatan filosofis dan historis tentang sains mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang metode ilmiah, pembenaran dan keandalan percobaan sains. Ia juga mempertanyakan perkembangan dalam berbagai cabang ilmu pengetahuan. Misalnya apakah penelitian kosmologi menggunakan prinsip yang sama metode ilmiah sebagai penelitian kanker. Apakah ada model ilmiah universal yang cocok situasi penelitian ilmu pengetahuan semua? Seperti kebanyakan hal ilmiah lebih dalam satu menggali lebih kompleks menjadi jawaban.
Ambil P1.6_2.0a ' Wynne Harlen Science - Apa itu? (1996) '

3.0 Mengapa sebuah Pendidikan di Materi Ilmu?

Pencapaian besar ilmu-ilmu, selama tiga atau empat ratus tahun terakhir, telah memberitahu kita hal-hal baru yang penting dan menarik tentang diri kita dan dunia tempat kita hidup. Mereka sama sekali tidak memberitahu kita segala sesuatu, atau bahkan hal yang paling penting kita ingin tahu tentang dunia. Tapi apa yang mereka lakukan unik, adalah untuk menawarkan pengetahuan yang dapat diandalkan untuk bertindak. Pengetahuan dapat diandalkan jauh lebih dari sebuah ringkasan tentang hal yang terjadi telah diamati itu menyajikan dunia dalam samaran baru dan mengejutkan, mengatakan bahwa hal-hal yang pada kenyataannya sering tidak mereka tampaknya (Millar & Osborne luar 2000 Pendidikan Sains untuk Masa Depan London Kings College London bagian 4.1).
Ilmu pengetahuan mengatakan kepada kita, misalnya:

• bahwa penyakit yang dibawa oleh mikro-organisme tak terlihat dengan mata telanjang;
• bahwa sifat diwariskan dilakukan oleh kode kimia;
• bahwa semua spesies telah berevolusi dari organisme sederhana - Crufts pameran anjing adalah contoh yang indah dari evolusi anjing dari nenek moyang yang sama untuk berbagai hari ini
• bahwa semua zat terbuat dari partikel kecil yang diselenggarakan bersama oleh pasukan yang listrik di alam
• bahwa zat bervariasi banyak kita lihat di sekitar kita terdiri dari penyusunan ulang yang berbeda dari jenis yang sama beberapa partikel
• bahwa kita hidup pada bola berbatu dengan interior panas yang melingkari matahari bahwa alam semesta memiliki berawal pada sebuah ledakan besar - big bang.

Bertindak pada pengetahuan yang handal yang telah menghasilkan ilmu pengetahuan, para ilmuwan telah mengembangkan berbagai mengejutkan artefak dan produk, mulai dari motor listrik untuk antibiotik, dan dari satelit buatan untuk rekayasa genetika insulin untuk mengobati diabetes, yang telah mengubah hidup kita dan gaya hidup (Millar & Osborne 1998 luar 2000 Ilmu Pendidikan Masa Depan untuk bagian 4.1).
Jadi kembali ke pertanyaan apa itu ilmu pengetahuan? Kurikulum Baru 2000 (untuk Inggris) membuat pernyataan berikut tentang tempat ilmu pengetahuan.
Kontribusi khas dari ilmu pengetahuan untuk kurikulum sekolah
Ilmu memberikan kontribusi terhadap kurikulum keseluruhan oleh rasa ingin tahu siswa merangsang dan menarik 'dan minat mereka, dan pengetahuan, fenomena dan peristiwa dunia di sekitar mereka. Melalui pekerjaan mereka dalam ilmu pengetahuan, siswa dibantu untuk memahami ide-ide ilmiah utama, untuk menghargai bagaimana mengembangkan dan berkontribusi terhadap perubahan teknologi, dan untuk mengenali signifikansi budaya ilmu pengetahuan dan perkembangan di seluruh dunia. Sains menawarkan berbagai kegiatan yang dapat melibatkan semua peserta didik dengan menghubungkan pengalaman praktis langsung dengan ide-ide, mengembangkan keterampilan kunci dan mendorong pemikiran kritis dan kreatif, dengan mengembangkan dan mengevaluasi penjelasan. Mempelajari ilmu pengetahuan memungkinkan siswa untuk memahami peran dari bukti eksperimental dan model dalam mengevaluasi penjelasan dari fenomena dan peristiwa. Murid belajar bagaimana teknologi yang didasarkan pada ilmu pengetahuan telah digunakan dalam industri, bisnis dan obat-obatan, dan bagaimana perkembangan ini telah memberikan kontribusi besar terhadap kualitas hidup bagi kebanyakan orang. Murid terlibat dalam mengajukan pertanyaan dan diskusi tentang isu-isu ilmu pengetahuan berbasis yang mempengaruhi kehidupan mereka, masyarakat tempat mereka hidup dan dunia secara keseluruhan dan, melalui ini menjadi lebih percaya diri dalam mengekspresikan pandangan dan mengevaluasi keputusan tentang hal tersebut.
Laporan penelitian Mahasiswa Review dari Kurikulum Sains (2002/03) diproduksi oleh Michael Reiss, Ian Murray dan Bobby Cerini, memberikan indikasi tanggapan siswa terhadap ilmu pengetahuan di Kurikulum nasional. Laporan ini dapat di-download dari Situs web Sains Planet .
Kurikulum Bahasa Inggris Nasional (QCA 1999) dalam pengantar untuk bagian p1 p39 mengingatkan kita dari beberapa tujuan yang lebih luas dari mengajar seperti; - mempromosikan pemahaman publik (p13) mengembangkan pembangunan murid moral (P19) mengembangkan pemecahan masalah P21) promosi kemampuan berpikir (biasa disebut P23) dan dalam Program Studi Ilmu luasnya komponen STUDI. Masing-masing daerah mendukung guru dan guru peserta pelatihan dalam membuat ilmu menarik, praktis dan relevan. Mereka menyajikan jalan melalui mana Sejarah dan Filsafat ilmu dapat dimasukkan dan dikembangkan dalam kurikulum.

4.0 Views tentang ilmu pengetahuan

ASE (1998) dalam Pendidikan kertas kebijakan mereka Ilmu untuk tahun 2000 dan Selanjutnya (Pendidikan Ilmu Februari 1998)) menunjukkan bagaimana ilmu pengetahuan dalam kehidupan kita sehari-hari, pengetahuan dan pemahaman dan metode penyelidikan ilmiah saling berhubungan. (Lihat gambar 1)
Gambar 1 Tempat ilmu pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari











 Dorothy Warren, (2001) menunjukkan menyajikan model alternatif, yang membahas hubungan timbal ilmiah [Warren D. (2001) Kimiawan dalam konteks sosial dan sejarah London Royal Society of Chemistry p5] penyelidikan.
Gambar 2 Pertanyaan Ilmiah
 

 Tampilan lebih lanjut dari ilmu pengetahuan adalah tabel (gambar 3) yang dikembangkan oleh Nott & Wellington dikutip oleh Ratcliffe 2004
Maria Ratcliffe (2004) mengkaji sifat ilmu pengetahuan dan menggunakan karya Nott dan Wellington untuk mereproduksi Tabel berikut menunjukkan berbagai pandangan tentang ilmu pengetahuan.
 
Gambar 3 Sebuah Tabel pandangan ilmu pengetahuan dengan Nott dan Wellington
 Sebuah isu di sini untuk guru adalah apakah pengajaran mereka memungkinkan waktu dan kesempatan untuk sesekali menjelajahi beberapa masalah ini lebih luas dari apa yang ilmu pengetahuan dan khususnya yang bekerja dalam ilmu pengetahuan. Informasi tentang perempuan dalam ilmu pengetahuan khususnya harus ditampilkan untuk anak-anak, untuk menantang citra stereotip ilmuwan laki-laki.